SIBERONE.COM - Dua tokoh muda Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Dani M Nursalam dan H Ferryandi disebut-sebut bakal meramaikan dan memiliki modal politik dan sosial yang besar pada kontestasi Pilkad Inhil pada 2024 mendatang. Karir politik yang cukup cemerlang menambah daftar alasan bagi kedua politisi tersebut layak untuk dimajukan.

 

Dani adalah politikus ulung yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Riau asal Daerah Pemilihan Inhil dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebelumnya Dani merupakan anggota DPRD Inhil tiga periode dan Ketua DPRD Inhil periode 2014-2019.

 

Sementara itu, H Ferryandi merupakan politisi senior Partai Golongan Karya (Golkar) yang saat ini menjabat Ketua DPRD Kabupaten Inhil periode 2019-2024.

 

Di atas kertas, keduanya memiliki kapasitas yang cukup diperhitungkan. Pada pemilu 2019 lalu, Dani meraih suara tertinggi diantara semua legislatif yang duduk di DPRD Riau dari Dapil Inhil. Sedangkan Ferryandi meraih suara terbanyak di antara seluruh Caleg Golkar di Kabupaten Inhil sehingga menjadi salah satu pertimbangan didaulat menjadi Ketua DPRD Inhil.

 

Dari sisi kendaraan Partai Politik, sudah sangat jelas dalam banyak kesempatan elit PKB Inhil dan PKB Riau menyatakan bulat mendukung Dani sebagai bakal calon Bupati Inhil 2024 mendatang. 

 

PKB Inhil menyatakan satu suara mengusung Dani M Nursalam di Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) pada tahun 2024 mendatang.

 

Keputusan tersebut hasil Musyawarah Cabang (Muscab) Tahun 2021 yang digelar di Gedung Engku Kelana Tembilahan dihadiri Perwakilan DPP PKB, Ketua DPW PKB Abdul Wahid, Ketua DPC PKB Dani M Nursalam, Ketua PAC dari 20 Kecamatan, dan para Tokoh Agama.

 

"PKB sudah mendeklarasikan Dani sebagai calon Bupati Inhil 2024. Jika ada yang mau menawar PKB, sudah tidak bisa lagi, kami sudah sepakat mencalonkan Dani sebagai kader PKB terbaik," kata Ketua DPW PKB Riau, Abdul Wahid.

 

Sedangkan Ferryandi, dalam beberapa kesempatan Bupati Inhil saat ini yang juga Ketua Golkar Inhil HM Muhammad Wardan menyatakan dukungan kepada Ferryandi untuk melanjutkan estafet kekuasaan Golkar di negeri seribu parit.

 

"Mari kita sama-sama berjuang, untuk mendudukkan kader kita Ferryandi menggantikan saya sebagai Bupati Inhil ke depan. Mari kader Partai Golkar kita bulatkan, kita kompak untuk mengusung kader terbaik kita ini," tegas Wardan membuka Muscam ke-X Partai Golkar Kecamatan Kempas beberapa waktu lalu.

 

Dari dasar dukungan tokoh tersebut, menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan peluang H. Ferryandi dan H. Dani M Nursalam untuk berkoalisi sangat terbuka karena hubungan keduanya dari secara kepartaian dan juga secara kepribadian selalu terjalin baik, jadi semua hal bisa saja terjadi kedepannya. 

 

Di sisi lain, ia juga menilai jika koalisi ini tercipta maka terbentuklah koalisi milenial yang didominasi oleh orang cerdas, penuh potensi dan memiliki semangat muda di usia yang masih muda. 

 

"Sudah ada dukungan dari masing-masing petinggi partai, Ferryandi dan Dani M Nursalam bisa saja berkoalisi. Jika mereka berkoalisi, baru bisa disebut koalisi milenial, di yang usia masih muda semangat tentu juga muda, di sisil lain mereka memiliki potensi dan kecerdasan yang mumpuni," tukasnya.

 

Dani dan Ferryandi, keduanya akhir-akhir ini terlihat rajin turun pelosok-pelosok Inhil dengan berbagai agenda formal maupun non formal bertemu langsung dengan masyarakat, seakan menunjukan keseriusannya untuk ikut bertarung di Pilkada Inhil yang menurut jadwal yang ditetapkan oleh pemerintah akan digelar pada 27 November 2024.

 

*Berita ini masih perlu dikonfirmasi.

 

Wartawan : Habibie